Record Detail Back
FUNGSI PENGENDALIAN PERUM PERHUTANI DALAM PENGELOLAAN HUTAN BERSAMA MASYARAKAT (Studi Pada Perusahaan Umum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan Bandung Utara Unit III Jawa Barat dan Banten)
- Share to:
ABSTRAK
Pengelolaan hutan yang tidak sesuai dengan kaidah kelestarian merupakan
fenomena yang dapat mengakibatkan ketidakseimbangan ekosistem yang
berdampak pada banyak hal. Maka Perlindungan dan pengendalian terhadap
kawasan hutan sangat penting untuk dilakukan. Hal ini bertujuan agar hutan yang
ada tetap terjaga kelestariannya sehingga dapat berfungsi sebagaimana mestinya.
Oleh karena itu, dilakukan upaya perlindungan kawasan hutan melalui program
Pengelolaan Hutan Bersama Masyarakat (PHBM) oleh Perum Perhutani. Melaluin
program PHBM Perhutani mengendalikan serta mengajak bekerjasama
masyarakat sekitar hutan untuk mengelola hutan secara optimal sehingga dapat
bermanfaat untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar hutan. Program
tersebut diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat sehingga tidak
mengganggu hutan yang dirumuskan melalui Surat Keputusan (SK) Perhutani No.
682/KPTS/DIR/2009. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur sejauh mana
pengendalian yang dilakukan Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan
Bandung Utara dalam Pengelolaan Hutan Bersama Masyarakat. Jenis metode
penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan
pendekatan kualitatif. Yang menjadi sumber data adalah Data Primer dan Data
Sekunder sehingga yang menjadi sumber data pertama adalah informan dan
kondisi objek penelitian yang sesungguhnya, kedua adalah informasi-informasi
dari berbagai literatur yang relevan dengan objek penelitian, baik berupa bukubuku, majalah, Koran, jurnal maupun internet. Untuk mendapatkan data yang
lengkap peneliti menggunakan beberapa teknik untuk mendapatkan berbagai
informasi yang dibutuhkan, yaitu dengan observasi, wawancara, dokumentasi dan
Materi Audio-Visual. Berdasarkan sejumlah teknik pengumpulan data dan dari
unit analisis data yang telah ditetapkan kriterianya diatas, maka data yang
diperoleh tersebut akan dianalisis dengan cara penyederhanaan data menjadi
informasi yang rinci, sehingga mudah dipahami dan kesimpulan yang diambil
dapat ditentukan dengan lebih tepat dan sistematis, alur kegiatannya mulai dari
Reduksi Data, Penyajian Data serta Menarik Kesimpulan / Verifikasi. Peneliti
menggunakan teknik triangulasi, karena teknik triangulasi ini merupakan teknik
yang paling tepat digunakan saat peneliti meneliti dengan menggunakan
pendekatan kualitatif yang perlu kajian mendalam, Dengan demikian terdapat tiga
jenis triangulasi yaitu triangulasi sumber, triangulasi teknik pengumpulan data,
dan triangulasi waktu. Hasil dari Penelitian ini menunjukan Pengoptimalan
kawasan hutan oleh Perum Perhutani KPH Bandung Utara tidak lepas dari
keberhasilan dalam pengendaliannya terhadap masyarakat sekitar hutan dan
hasilnya pun akhirnya menjadi timbal balikuntuk masyarakat itu sendiri, bisa
dilihat semakin banyaknya masyarakat sekitar hutan yang ikut berperan aktif
dalam pengoptimalan hasil hutan tetapi tetap sadar akan keberlangsungan hutan
lestari. Maka dapat ditarik kesimpulan dari penelitian ini bahwa Pengendalian
Perum Perhutani dalam Pengelolaan Hutan Bersama Masyarakat di KPH Bandung
Utara cukup berhasil dalam membangun hutan lestari serta mensejahterakan
masyarakat desa hutan.
BILLY ACHMAD ZAELANI - Personal Name
NONE
Text
INDONESIA
ILMU PEMERINTAHAN FISIP UNLA
2017
BANDUNG
LOADING LIST...
LOADING LIST...
APA Citation
BILLY ACHMAD ZAELANI. (2017).FUNGSI PENGENDALIAN PERUM PERHUTANI DALAM
PENGELOLAAN HUTAN BERSAMA MASYARAKAT
(Studi Pada Perusahaan Umum Perhutani Kesatuan Pemangkuan
Hutan Bandung Utara Unit III Jawa Barat dan Banten).(Electronic Thesis or Dissertation). Retrieved from https://localhost/etd