Firly Paripurna; " />
Record Detail Back

XML

SIMBOL KOMUNIKASI GAY


Gay menjadi isu yang tabu dan sensitif untuk dibicarakan oleh masyarakat umum
karena orientasi seksual yang menyimpang. Keberadaan Gay pada saat ini mulai
berkembang di kota Bandung. Hal ini dapat dengan mudah ditemukan di berbagai
media jejaring sosial mengenai keberadaan mereka.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui komunikasi verbal dan nonverbal kaum
Gay. Teori yang digunakan dalam penelitian ini yaitu teori interaksi simbolik.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan penelitian
studi interaksi simbolik. Proses pengumpulan data diperoleh melalui wawancara
mendalam dan pengamatan terhadap informan, sedangkan data penunjang diperoleh
melalui studi dukumentasi penelitian sebelumnya dan studi literature. Hasil yang
didapatkan setelah penelitian, menunjukkan bahwa komunikasi antarpribadi kaum gay
terjadi dalam bentuk komunikasi verbal dan nonverbal. Komunikasi verbal, pria gay
saat berkomunikasi dengan kenalannya akan sapa-menyapa dengan menggunakan
panggilan sayang. Pria gay dan kenalannya biasanya menggunakan bahasa alay dan
bahasa argot, bahasa argot merupakan bahasa rahasia. Isi obrolannya agak rumpi
dengan membicarakan hal-hal yang sedang viral, bergosip, dan lain-lain. Setelah
komunikasi verbal, biasanya pria gay dan kenalannya menuju ke arah komunikasi
nonverbal dengan membuka aplikasi gay untuk mencari pasangan atau teman
kencannya, setelah berbincang biasanya pria gay dan kenalannya akan jalan-jalan
bersama sambil tebar pesona menarik dan mencari pasangan atau hanya sekedar cuci
mata.
Firly Paripurna - Personal Name
NONE
Text
INDONESIA
IKOM FISIP UNLA
2020
BANDUNG
LOADING LIST...
LOADING LIST...
APA Citation
Firly Paripurna. (2020).SIMBOL KOMUNIKASI GAY.(Electronic Thesis or Dissertation). Retrieved from https://localhost/etd