Nova Puspa Dewi; " />
Record Detail Back

XML

PERANCANGAN RESOR DAN WELLNESS CENTER DI KOTA BANDUNG Dengan Pendekatan Arsitektur Terapeutik


Meningkatnya masalah kesehatan mental di Indonesia menjadi tantangan serius yang
membutuhkan solusi terpadu. Berdasarkan data Dinkes, 8.870 dari 120.850 penduduk
dewasa menunjukkan indikasi gangguan mental ringan, sejalan dengan laporan Kemenkes
2023 yang mencatat prevalensi depresi 1,4%. Selama pandemi COVID-19, gangguan
kesehatan jiwa meningkat 64,3%, terutama akibat tekanan sosial ekonomi, sementara 5,5%
remaja juga dilaporkan mengalami masalah serupa. Kondisi ini mendorong pergeseran dari
layanan medis konvensional menuju pendekatan penyembuhan holistik, sehingga
memunculkan tren wellness tourism yang mengintegrasikan kesehatan, rekreasi, dan
pariwisata. Meskipun menghadapi tantangan serius dalam kesehatan mental
masyarakatnya, Bandung juga memiliki potensi besar di sektor pariwisata yang dapat
dioptimalkan sebagai bagian dari solusi pemulihan. Kota Bandung dengan iklim sejuk dan
citra wisata alam memiliki potensi besar untuk pengembangan wellness centre dan resor.
Tren global menunjukkan pertumbuhan signifikan pada sektor wellness tourism, yang juga
tercermin di Asia Tenggara dan Indonesia. Peluang ini membuka ruang integrasi antara
penyembuhan dan rekreasi untuk menjawab kebutuhan masyarakat urban sekaligus
memperkuat pariwisata berkelanjutan. Penelitian ini membahas perancangan Wellness
Centre dan Resor di Kota Bandung dengan pendekatan arsitektur terapeutik. Pendekatan
ini menekankan penciptaan ruang yang mendukung proses penyembuhan melalui integrasi
elemen alam, pencahayaan alami, penghawaan silang, material ramah lingkungan, serta
tata ruang yang menumbuhkan ketenangan psikologis. Hasil rancangan menghadirkan
fasilitas dengan fungsi ganda, yakni pusat kesehatan holistik dan destinasi wisata
kesehatan, yang diwujudkan melalui perletakan ruang terapi dan penyembuhan, area
perawatan fisik dan mental, unit konsultasi kesehatan holistik, serta zona rekreasi berbasis
alam yang terintegrasi dengan lingkungan sekitar.Dengan demikian, perancangan ini
diharapkan dapat berkontribusi terhadap peningkatan kualitas hidup masyarakat, serta
menjadi alternatif perancangan fasilitas yang mampu memperkuat daya tarik Bandung
sebagai kota wellness tourism yang berdaya saing dan berkelanjutan.
Nova Puspa Dewi - Personal Name
NONE
Text
INDONESIA
TEKNIK ARSITEKTUR UNLA
2025
BANDUNG
LOADING LIST...
LOADING LIST...
APA Citation
Nova Puspa Dewi. (2025).PERANCANGAN RESOR DAN WELLNESS CENTER DI KOTA BANDUNG Dengan Pendekatan Arsitektur Terapeutik.(Electronic Thesis or Dissertation). Retrieved from https://localhost/etd