Record Detail Back
ANALISIS RANTAI NILAI PRODUK KOPI UNTUK MENINGKATKAN KEBERLANJUTAN INDUSTRI KOPI DI KABUPATEN BANDUNG
- Share to:
Kabupaten Bandung khususnya daerah Ciwidey dan Puntang mayoritas hanya
memasarkan kopi dalam bentuk ceri dan greenbean. Sedangkan penjualan dalam bentuk
produk masih dilakukan dalam skala kecil. Hal ini diakibatkan oleh rendahnya daya tarik
masyarakat terhadap produk kopi sehingga perlunya melakukan pengolahan kopi yang
lebih besar dengan melibatkan beberapa pelaku rantai nilai yang berperan penting dalam
mendukung pembentukan serangkaian aktivitas rantai nilai serta dapat meningkatkan
keuntungan yang diperoleh. Metode pengolahan data yang digunakan dalam penelitian
ini yaitu teknik analisis kualitatif berupa analisis deskriptif yang memuat proses produksi
serta analisis rantai nilai porter dan teknik analisis kuantitatif yang berupa analisis biaya
dan keuntungan yang mencakup harga pokok produksi, total penerimaan, dan keuntungan
yang diperoleh, serta analisis nilai tambah dengan menggunakan metode Hayami. Produk
yang dipasarkan berupa produk kopi bubuk kemasan. MS Coffee merupakan produk
unggulan dari daerah Ciwidey dan Acs Siliwangi merupakan produk unggulan dari
daerah Puntang. Pada kedua usaha pengolahan tersebut terdapat dua pelaku utama dalam
rantai nilai ini yaitu petani dan pemilik usaha pengolahan. Daerah Puntang (Acs
Siliwangi) memiliki keuntungan penjualan produk yang lebih tinggi yaitu
Rp21.095,00/pcs dan memperoleh persentase sebesar 88,04% sedangkan daerah Ciwidey
(MS Coffee) memiliki keuntungan yang lebih rendah yaitu Rp19.634/pcs dan memiliki
persentase nilai tambah sebesar 81,85%
MELINDA APRILIA RIZKINITA - Personal Name
NONE
Text
INDONESIA
TEKNIK INDUSTRI UNLA
2023
BANDUNG
LOADING LIST...
LOADING LIST...
APA Citation
MELINDA APRILIA RIZKINITA. (2023).ANALISIS RANTAI NILAI PRODUK KOPI UNTUK MENINGKATKAN KEBERLANJUTAN INDUSTRI KOPI DI KABUPATEN BANDUNG.(Electronic Thesis or Dissertation). Retrieved from https://localhost/etd