Record Detail Back
IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PAJAK DAERAH (Studi Kasus Tentang Optimalisasi Penerimaan Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan Pada Kantor Unit Pelaksana Teknis Pajak Daerah Wilayah V Ciparay Kabupaten Bandung)
- Share to:
Masalah dalam penelitian ini adalah belum optimalnya penerimaan pajak
mineral bukan logam di Unit Pelaksana Teknis Pajak Daerah Wilayah V Ciparay
Kabupaten Bandung. Permasalahan tersebut dilihat berdasarkan data pembanding
antara potensi pajak dengan target pajak dalam kurun waktu tahun 2013 sampai
dengan 2017, dimana terdapat selisih nilai yang cukup besar pada setiap tahunnya.
Peneliti menduga bahwa belum optimalnya penerimaan pajak mineral bukan
logam di Unit Pelaksana Teknis Pajak Daerah Wilayah V Ciparay Kabupaten
Bandung dipengaruhi oleh kurangnya SDM dan kurangnya pengawasan khusus untuk
kegiatan pertambangan mineral bukan logam dan batuan. Berdasarkan permasalahan
tersebut, Peneliti merumuskan masalah “Bagaimanakah implementasi kebijakan
pajak daerah di UPT Pajak Daerah Wilayah V Ciparay Kabupaten Bandung, faktor
apakah yang mendukung dan menghambat upaya optimalisasi penerimaan pajak
daerah, Usaha-usaha apa saja yang dilakukan oleh pemerintah dalam rangka
optimalisasi penerimaan pajak mineral bukan logam dan batuan.”
Untuk menganalisa masalah yang diteliti, peneliti menggunakan pendekatan
teori George C Edward III yaitu berdasarkan pada empat indikator utama,
komunikasi, sumber-sumber, sikap pelaksana dan struktur birokrasi.
Berdasarkan pendekatan teori tersebut, proposisi yang dirumuskan adalah:
“Implementasi Kebijakan Pajak Daerah (Studi Tentang Optimalisasi Penerimaan
Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan pada Unit Pelaksana Teknis Pajak Daerah
Wilayah V Ciparay Kabupaten Bandung) akan lebih efektif jika empat faktor utama
dalam implementasi kebijakan yaitu, komunikasi, sumber-sumber, sikap pelaksana
dan struktur birokrasi dapat berjalan secara simultan dan berinteraksi satu sama lain”.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif, serta
sumber dan teknik pengumpulan data menggunakan sumber data primer dan sekunder
yang dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Adapun teknik
keabsahan data yang digunakan yaitu uji kreadibilitas (triangulasi).
Hasil dari penelitian ini, menunjukakan bahwa dalam upaya implementasi
kebijakan pajak mineral bukan logam dan batuan di UPT Pajak Daerah Wilayah V
Ciparay Kabupaten Bandung akan lebih optimal apabila 4 indikator utama,
komunikasi, sumber-sumber, sikap pelaksana dan struktur birokrasi dibenahi secara
bertahap dan berkelanjutan. Dengan demikian, proposisi yang telah dirumuskan ini
teruji secara empirik.
MOHAMMAD RIFQI WAHDANI ARIF - Personal Name
NONE
Text
INDONESIA
ILMU PEMERINTAHAN FISIP UNLA
2018
BANDUNG
LOADING LIST...
LOADING LIST...
APA Citation
MOHAMMAD RIFQI WAHDANI ARIF. (2018).IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PAJAK DAERAH
(Studi Kasus Tentang Optimalisasi Penerimaan Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan
Pada Kantor Unit Pelaksana Teknis Pajak Daerah Wilayah V Ciparay
Kabupaten Bandung).(Electronic Thesis or Dissertation). Retrieved from https://localhost/etd